Ketika Akhir Mengartikan Awal



Akhirnya 'kan tiba,
Suatu ketika yang telah lama kita ketahui

Itu bukan akhir,
Yang bagi kami hanyalah awal dari waktu yang panjang

Seketika kita menjadi pelari
Dan aku kenal wajah-wajah itu
Ada yang lugu bercita jadi dokter
Si pemalas yang ingin jadi tentara
Yang tukang contek berhasrat jadi pegawai pajak

Kita 'kan berlari kencang sampai angin tak bisa mengejar
Dan kau tak sempat menoleh sekitar
Melangkahi tiap rintangan dan ruang waktu

Pada ketika yang itu kita berpisah, kawan

Hidup bagai mozaik-mozaik yang tercecer dalam tiap ruang waktu
kita mengumpulkan dan menyusunnya
Hingga tercipta gambaran utuh tentang kita kelak

Jika ketika itu benar-benar terjadi,
Masihkah kalian ingat?
Untuk semua yang kita alami bersama

Mari sini kawanku,
Kalian yang pernah mesra dan simpati padaku
Aku ulurkan tangan dan ku beri hati ini
Mari kita berjabat dan berpeluk,
Agar kita tetap menoleh ke belakang saat kita berlari nanti

Alwin Mulyanto Lokaria, 2011